A.
Review Jurnal
Merangkul
teknologi modern adalah salah satu di antara banyak cara untuk meningkatkan
efisiensi dan mengurangi biaya dalam organisasi perawatan kesehatan. Sementara
integrasi manfaat informasi dan layanan kesehatan tidak dapat diperselisihkan,
ada banyak tantangan yang mempengaruhi penerapannya.
Tujuan
dari penelitian dalam jurnal ini adalah untuk
menentukan fase implementasi dari Sistem Informasi Manajemen Kesehatan yang
diterapkan di Rumah Sakit Nasional Kenyatta.
Penelitian
ini adalah penelitian deskriptif cross-sectional,
populasi yang menjadi sasaran penelitian adalah 263 petugas kesehatan yang
terlibat dalam penerapan Sistem Informasi Manajemen Kesehatan di Rumah Sakit
Nasional Kenyatta, teknik sampel yang digunakan adalah stratified sampling.
Data dari tahap implementasi dirangkum dalam tiga bidang evaluasi utama yang menargetkan faktor-faktor organisasi, teknis dan individu yang memengaruhi implementasi Health Management Information System (HMIS). Dari temuan, ada keseimbangan dalam jenis kelamin, usia dan kader di Rumah Sakit Nasional Kenyatta dan dengan demikian keseimbangan yang diantisipasi terhadap implementasi HMIS. Memfasilitasi staf dengan peralatan yang diperlukan misalnya komputer pribadi merupakan tantangan bagi Rumah Sakit Nasional Kenyatta. Ini sesuai dengan (Laudon dan Laudon, 2008) yang menyatakan bahwa produksi pemberian layanan kesehatan yang berkualitas di suatu negara dipandu oleh tingkat infrastruktur TIK yang dimiliki dan digunakan oleh negara tersebut. Perbandingan karakteristik petugas kesehatan dan tanggapan mereka tentang pengaruh faktor organisasi terhadap implementasi HMIS menunjukkan bahwa usia dan masa kerja petugas kesehatan di Rumah Sakit Nasional Kenyatta keduanya secara signifikan terkait dengan persepsi implementasi HMIS.
Selengkapnya dapat diunduh di Download Review Jurnal MIS
0 Comments